Melatih Anjing Kecil ke Toilet - Tips dan Trik untuk Pelatihan yang Cepat dan Sukses

post-thumb

Anjing Kecil yang Paling Mudah Dilatih ke Toilet

Apakah Anda sedang mencari anjing kecil yang paling mudah dilatih menggunakan pispot? Baik Anda adalah pemilik anjing pertama kali atau hanya menginginkan ras yang lebih kecil yang akan beradaptasi dengan cepat terhadap rutinitas pelatihan pispot, menemukan anjing yang tepat dapat membuat perbedaan besar. Melatih anjing untuk menggunakan toilet dapat menjadi tugas yang menantang, tetapi dengan pendekatan yang tepat, hal ini dapat menjadi hal yang mudah bagi Anda dan teman berbulu Anda yang baru.

Untuk anjing kecil, beberapa ras dikenal lebih mudah dilatih menggunakan pispot daripada yang lain. Salah satu pesaing utama untuk anjing kecil yang paling mudah dilatih menggunakan toilet adalah Toy Poodle. Anjing yang cerdas dan sangat ingin menyenangkan ini adalah pembelajar yang cepat dan merespons dengan baik terhadap penguatan positif. Pilihan bagus lainnya adalah Cavalier King Charles Spaniel, yang dikenal karena kecerdasan dan keinginannya untuk menyenangkan. Anjing kecil ini sering kali sangat ingin belajar dan dapat dengan mudah dimotivasi.

Daftar Isi

Jadi, bagaimana Anda dapat memastikan pelatihan pispot yang cepat dan sukses dengan anjing kecil baru Anda? Salah satu kiat kuncinya adalah membangun rutinitas yang konsisten sejak hari pertama. Anjing berkembang dengan rutinitas, dan memiliki jadwal yang ditetapkan untuk istirahat di toilet akan membantu anjing Anda memahami kapan dan di mana mereka harus melakukan bisnis mereka. Selain itu, penguatan positif juga penting. Pujilah dan beri anjing Anda hadiah setiap kali mereka berhasil buang air di luar. Hal ini akan membantu memperkuat perilaku yang diinginkan dan memotivasi anjing Anda untuk terus melakukannya.

Penting juga untuk bersabar dan konsisten. Ingatlah bahwa kecelakaan akan terjadi, terutama pada tahap awal pelatihan. Daripada merasa frustrasi, tetaplah tenang dan arahkan anjing Anda ke area toilet yang telah ditentukan. Konsistensi adalah kuncinya, jadi pastikan untuk mengajak anjing Anda keluar secara berkala, terutama setelah makan dan tidur siang. Seiring berjalannya waktu dan konsistensi, anjing kecil Anda akan belajar ke mana mereka harus buang air dan kecelakaan akan berkurang.

Sebagai kesimpulan, menemukan anjing kecil yang paling mudah dilatih menggunakan pispot membutuhkan penelitian dan pemahaman tentang berbagai ras. Membangun rutinitas yang konsisten, menggunakan penguatan positif, dan bersabar serta konsisten adalah kunci keberhasilan pelatihan. Ingatlah bahwa setiap anjing itu unik dan mungkin memerlukan metode pelatihan yang berbeda. Dengan waktu, kesabaran, dan banyak cinta, Anda dapat berhasil melatih anjing kecil Anda untuk menggunakan toilet dan menikmati kehidupan yang bahagia dan bebas dari kecelakaan.

Anjing Kecil yang Paling Mudah Dilatih ke Toilet

Dalam hal melatih anjing kecil menggunakan pispot, ras tertentu cenderung lebih mudah dilatih daripada ras lainnya. Jika Anda mencari anjing kecil yang mudah dilatih menggunakan pispot, pertimbangkan salah satu ras berikut ini:

  • Maltese: Anjing Maltese cerdas dan sangat ingin menyenangkan, sehingga relatif mudah dilatih menggunakan toilet. Dengan penguatan yang konsisten dan positif, mereka dapat dengan cepat belajar menggunakan tempat yang telah ditentukan untuk kebutuhan kamar mandi mereka. Pomeranian: Pomeranian dikenal karena kecerdasan dan kemampuannya untuk dilatih. Dengan membangun rutinitas toilet yang konsisten dan menggunakan penguatan positif, anjing Pomeranian dapat dengan mudah belajar menggunakan area khusus untuk kebutuhan kamar mandi mereka. Cavalier King Charles Spaniel: Anjing kecil ini cerdas dan sangat ingin menyenangkan, yang membuat pelatihan pispot menjadi proses yang relatif mudah. Konsistensi dan penguatan positif adalah kunci untuk berhasil melatih Cavalier King Charles Spaniel menggunakan toilet.

Terlepas dari jenisnya, ada beberapa tips dan trik umum yang dapat membuat pelatihan pispot untuk anjing kecil menjadi lebih mudah:

  1. Buatlah rutinitas: Anjing berkembang dengan baik dengan rutinitas, jadi buatlah jadwal yang konsisten untuk waktu makan, istirahat di toilet, dan berolahraga. Dengan mengikuti rutinitas, anjing kecil Anda akan dengan cepat belajar kapan dan di mana mereka harus pergi ke kamar mandi.
  2. Gunakan penguatan positif: Hadiahi anjing Anda dengan pujian, camilan, dan kasih sayang saat ia berhasil pergi ke kamar mandi di tempat yang telah ditentukan. Penguatan positif akan membantu memperkuat perilaku yang diinginkan dan membuat pelatihan pispot menjadi lebih menyenangkan bagi Anda berdua.
  3. Bersabar dan konsisten: Pelatihan pispot membutuhkan waktu, jadi bersabarlah dan konsistenlah dengan upaya pelatihan Anda. Kecelakaan akan terjadi, tetapi penting untuk tetap tenang dan melanjutkan proses pelatihan. Konsistensi adalah kunci untuk membantu anjing kecil Anda mengembangkan kebiasaan di kamar mandi yang baik.
  4. Gunakan peti atau area kurungan: Jika Anda tidak dapat mengawasi anjing kecil Anda secara langsung, kurunglah mereka di dalam peti atau area khusus yang dilengkapi dengan bantalan anak anjing atau kotak pasir. Hal ini akan mencegah terjadinya kecelakaan dan membantu memperkuat gagasan untuk menggunakan tempat khusus untuk pergi ke kamar mandi.

Ingat, setiap anjing itu unik dan mungkin memerlukan metode pelatihan yang berbeda. Sangatlah penting untuk bersabar, konsisten, dan pengertian selama proses pelatihan toilet. Dengan waktu, usaha, dan penguatan positif, anjing kecil Anda akan belajar untuk menjadi terlatih menggunakan pispot dan mengembangkan kebiasaan yang baik di kamar mandi.

Pentingnya Pelatihan Toilet

Pelatihan toilet adalah bagian penting dari memiliki anjing kecil. Hal ini penting karena beberapa alasan:

  • Kebersihan: Pelatihan pispot memastikan bahwa anjing Anda belajar buang air di tempat yang tepat, mencegah terjadinya kecelakaan di dalam rumah dan menjaga kebersihan lingkungan tempat tinggal.
  • Kenyamanan: Anjing yang terlatih menggunakan pispot tidak memerlukan banyak pengawasan dan dapat ditinggal sendirian dalam waktu yang lebih lama tanpa mengalami kecelakaan, sehingga membuat hidup Anda lebih mudah dan memberikan lebih banyak kebebasan.
  • Keterikatan: Proses pelatihan pispot melibatkan menghabiskan waktu berkualitas dengan anjing Anda, yang memperkuat ikatan di antara Anda dan meningkatkan kepercayaan dan pengertian. Kenyamanan: Anjing yang terlatih menggunakan pispot akan merasa lebih nyaman dan percaya diri di lingkungannya. Mereka memiliki tempat khusus untuk buang air, sehingga mengurangi stres dan kecemasan.

Bagaimana cara melatih anjing kecil Anda menggunakan pispot secara efektif:

  1. Buatlah rutinitas: Buatlah jadwal yang konsisten untuk memberi makan anjing Anda dan mengajaknya ke luar rumah untuk buang air. Hal ini akan membantu mereka mengembangkan rutinitas ke kamar mandi secara teratur.
  2. Pilihlah tempat yang telah ditentukan: Pilihlah area tertentu di halaman rumah Anda sebagai tempat anjing Anda buang air. Bawa mereka ke tempat ini setiap kali mereka ingin buang air.
  3. Gunakan penguatan positif: Hadiahi anjing Anda dengan camilan, pujian, dan kasih sayang setiap kali ia berhasil buang air di tempat yang telah ditentukan. Hal ini akan mendorong mereka untuk mengulangi perilaku tersebut.
  4. Bersabar dan konsisten: Pelatihan pispot membutuhkan waktu dan usaha. Tetaplah konsisten dengan rutinitas dan teknik pelatihan Anda, dan tetaplah bersabar meskipun sesekali terjadi kecelakaan.
  5. Kecelakaan terjadi: Jika anjing Anda mengalami kecelakaan di dalam ruangan, bersihkanlah tanpa memarahi atau menghukum mereka. Mereka mungkin belum sepenuhnya memahami konsep tersebut, dan hukuman dapat menyebabkan rasa takut dan kebingungan.

| Manfaat pelatihan pispot: | ** Tantangan umum: | Tantangan | — | — | | * Peningkatan kebersihan

  • Kenyamanan
  • Ikatan yang lebih kuat dengan anjing Anda
  • Peningkatan kenyamanan | Kecelakaan selama pelatihan
  • Resistensi untuk pergi ke luar
  • Rutinitas kamar mandi yang tidak konsisten
  • Ketakutan atau kecemasan |

Memilih Ras Anjing Kecil yang Tepat

Dalam hal melatih anjing kecil menggunakan toilet, penting untuk memilih ras yang tepat. Beberapa ras anjing kecil lebih mudah dilatih menggunakan pispot daripada yang lain, jadi penting untuk mempertimbangkan temperamen, ukuran, dan kecerdasan mereka sebelum mengambil keputusan.

Berikut adalah beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan saat memilih ras anjing kecil yang tepat untuk pelatihan pispot:

Ukuran: Anjing yang lebih kecil umumnya memiliki kandung kemih yang lebih kecil, yang berarti mereka mungkin perlu buang air lebih sering. Jika Anda tinggal di apartemen atau tidak memiliki akses mudah ke halaman, Anda mungkin ingin mempertimbangkan ras anjing kecil yang dikenal mampu menahan kandung kemih mereka untuk waktu yang lebih lama. Temperamen: Beberapa ras anjing kecil lebih mandiri dan keras kepala, yang dapat membuat pelatihan pispot menjadi lebih menantang. Di sisi lain, beberapa ras anjing kecil dikenal sangat ingin menyenangkan dan cepat belajar, yang dapat membuat proses pelatihan pispot menjadi lebih mudah.

  • Kecerdasan: **Kecerdasan berperan dalam seberapa cepat anjing kecil dapat belajar dan memahami perintah pelatihan toilet. Beberapa ras anjing kecil sangat cerdas dan dapat mempelajari perintah dengan cepat, sementara yang lain mungkin membutuhkan lebih banyak waktu dan kesabaran.Tingkat Energi: Pertimbangkan tingkat energi ras anjing kecil yang Anda minati. Anjing yang berenergi tinggi mungkin membutuhkan waktu istirahat di toilet yang lebih sering, karena mereka memiliki lebih banyak energi dan mungkin perlu buang air lebih sering.

Penting untuk melakukan riset dan menemukan ras anjing kecil yang sesuai dengan gaya hidup dan preferensi Anda. Ingatlah bahwa setiap anjing adalah individu, jadi meskipun suatu ras umumnya mudah dilatih menggunakan pispot, mungkin ada beberapa anjing yang memiliki lebih banyak tantangan.

Baca Juga: Berapa Banyak Perhatian yang Dibutuhkan Anak Anjing - Panduan untuk Pemilik Anjing

Saat memilih ras anjing kecil untuk pelatihan pispot, penting juga untuk mempertimbangkan komitmen dan dedikasi Anda terhadap prosesnya. Pelatihan toilet membutuhkan waktu, konsistensi, dan kesabaran, jadi bersiaplah untuk menginvestasikan upaya yang diperlukan untuk membantu anjing kecil Anda berhasil.

Secara keseluruhan, ras anjing kecil yang tepat untuk pelatihan pispot akan bergantung pada kebutuhan dan preferensi Anda. Dengan mempertimbangkan faktor-faktor seperti ukuran, temperamen, kecerdasan, dan tingkat energi, Anda dapat membuat keputusan yang tepat dan menyiapkan anjing kecil Anda untuk sukses dalam perjalanan pelatihan pispot.

Menyiapkan Rutinitas Pelatihan Toilet

Dalam hal melatih anjing kecil Anda menggunakan pispot, membuat rutinitas yang konsisten sangat penting untuk keberhasilan. Dengan menetapkan rutinitas, Anda dapat membantu anjing Anda memahami kapan dan di mana mereka harus buang air dan mencegah terjadinya kecelakaan di dalam rumah. Berikut ini adalah beberapa langkah yang harus diikuti saat menyiapkan rutinitas pelatihan pispot:

  1. Pilihlah area potty yang telah ditentukan: Pilihlah tempat tertentu di luar rumah di mana Anda ingin anjing Anda buang air. Ini bisa berupa sebidang rumput, area khusus di halaman Anda, atau bahkan alas anak anjing di dalam ruangan jika Anda melatih eliminasi di dalam ruangan. Pastikan area tersebut mudah diakses dan dijaga kebersihannya.
  2. Tetapkan waktu buang air yang spesifik: Anjing tumbuh subur dengan rutinitas, jadi penting untuk menetapkan waktu tertentu untuk istirahat di toilet. Usahakan untuk melakukan 4-6 kali perjalanan ke luar rumah setiap hari, dengan waktu-waktu tertentu di pagi, siang, dan sore hari. Konsistensi membantu anjing Anda mengembangkan kontrol kandung kemih dan usus.
  3. Gunakan isyarat verbal: Pilih frasa atau perintah, seperti “pergi ke toilet” atau “lakukan urusanmu”, yang secara konsisten Anda gunakan saat membawa anjing Anda ke area toilet yang telah ditentukan. Hal ini akan membantu mereka mengasosiasikan perintah tersebut dengan tindakan buang air.
  4. Tetap konsisten dengan hadiah: Pujilah dan berilah hadiah kepada anjing Anda setiap kali ia berhasil buang air di area yang telah ditentukan. Anda dapat menggunakan camilan, pujian verbal, atau kombinasi keduanya. Penguatan positif membantu memperkuat perilaku yang diinginkan dan mendorong anjing Anda untuk mengulanginya di masa depan.
  5. Perhatikan perilaku anjing Anda: Perhatikan perilaku anjing Anda, terutama tanda-tanda bahwa ia ingin buang air, seperti mengendus-endus, berputar-putar, atau merengek. Ketika Anda melihat tanda-tanda ini, segera bawa mereka ke area yang telah ditentukan untuk memberi mereka kesempatan buang air.
  6. Tetapkan jadwal pemberian makan: Memberi makan anjing Anda pada waktu yang sama setiap hari dapat membantu mengatur sistem pencernaannya dan memudahkan Anda untuk memprediksi kapan ia harus buang air. Hindari meninggalkan makanan sepanjang hari karena hal ini dapat mengganggu rutinitas pelatihan toilet mereka.
  7. Bersabar dan konsisten: Pelatihan pispot membutuhkan waktu dan kesabaran, jadi penting untuk tetap konsisten dengan rutinitas Anda dan tidak patah semangat karena kecelakaan. Jika anjing Anda mengalami kecelakaan, bersihkanlah tanpa memarahinya dan lanjutkan dengan rutinitas. Konsistensi adalah kunci keberhasilan pelatihan toilet.

Ingatlah, setiap anjing berbeda, dan mungkin perlu waktu bagi anjing kecil Anda untuk memahami rutinitas pelatihan pispot. Tetaplah bersikap positif, bersabarlah, dan rayakan setiap keberhasilan saat anjing Anda menjadi lebih handal dalam kebiasaan pelatihan pispot mereka.

Teknik Penguatan Positif

Dalam hal melatih anjing kecil Anda ke toilet, menggunakan teknik penguatan positif adalah cara yang efektif dan manusiawi untuk mendorong kebiasaan ke kamar mandi yang baik. Teknik ini melibatkan pemberian hadiah kepada anjing Anda yang berhasil menggunakan area kamar mandi yang telah ditentukan, serta memberikan panduan dan mengarahkan mereka ketika terjadi kecelakaan. Berikut adalah beberapa teknik penguatan positif yang dapat Anda gunakan:

  1. Gunakan camilan: Memberikan camilan kepada anjing kecil Anda segera setelah mereka berhasil menggunakan area toilet akan memperkuat perilaku yang diinginkan. Pastikan untuk memilih camilan yang kecil dan mudah dicerna yang disukai anjing Anda.
  2. Pujian verbal: Selain camilan, memuji anjing Anda dengan nada suara yang ceria juga dapat menjadi motivator yang kuat. Gunakan frasa seperti “Kerja bagus!” atau “Kerja bagus!” untuk menunjukkan bahwa mereka telah melakukan sesuatu dengan benar.
  3. Buatlah rutinitas: Anjing berkembang dengan rutinitas, jadi buatlah jadwal yang konsisten untuk istirahat di toilet dapat membantu mereka mengembangkan kebiasaan yang baik. Bawa anjing Anda ke area toilet yang telah ditentukan secara berkala sepanjang hari, seperti setelah makan, tidur siang, dan waktu bermain.
  4. Pemantauan: Awasi anjing kecil Anda, terutama selama tahap awal pelatihan pispot. Perhatikan tanda-tanda bahwa mereka harus pergi, seperti mengendus-endus tanah atau berputar-putar. Ketika Anda melihat tanda-tanda ini, segera bawa mereka ke area yang telah ditentukan.
  5. Pencegahan kecelakaan: Jika Anda memergoki anjing kecil Anda mengalami kecelakaan di dalam ruangan, hentikan dengan tenang dan tuntunlah mereka ke area toilet yang sesuai. Hindari menghukum atau memarahi anjing Anda, karena hal ini dapat menimbulkan rasa takut dan cemas, sehingga membuat pelatihan pispot menjadi lebih menantang.
  6. Bersihkan kecelakaan dengan benar: Kecelakaan dapat terjadi, bahkan dengan pelatihan terbaik sekalipun. Sangatlah penting untuk membersihkan kotoran dengan benar untuk menghilangkan bau yang masih tersisa, yang dapat menarik anjing Anda ke tempat itu lagi. Gunakan pembersih enzimatik yang dirancang khusus untuk kecelakaan hewan peliharaan.
  7. Konsistensi: Konsistensi adalah kunci dalam hal pelatihan toilet. Tetaplah berpegang pada rutinitas yang sama, gunakan area kamar mandi yang sama, dan bersabarlah. Mungkin diperlukan waktu bagi anjing kecil Anda untuk sepenuhnya memahami dan secara konsisten mengikuti aturan pelatihan pispot.

Dengan menggunakan teknik penguatan positif, Anda dapat membuat proses pelatihan pispot menjadi menyenangkan dan bermanfaat bagi anjing kecil Anda. Ingatlah untuk bersabar, konsisten, dan pujilah keberhasilan mereka. Dengan waktu dan latihan, anjing kecil Anda akan terlatih menggunakan pispot dan lebih jarang mengalami kecelakaan di dalam ruangan.

Baca Juga: Memahami Warna Sperma Anjing: Panduan Berwawasan Luas

Tantangan Umum dan Pemecahan Masalah

Melatih anjing kecil menggunakan pispot memang memiliki tantangan tersendiri, namun dengan konsistensi dan kesabaran, Anda dapat mengatasi segala rintangan yang menghadang. Berikut adalah beberapa tantangan umum yang mungkin Anda temui dan tips pemecahan masalah untuk membantu Anda di sepanjang perjalanan:

1. Kecelakaan di dalam rumah

Adalah hal yang wajar jika anjing kecil Anda mengalami kecelakaan di dalam rumah, terutama pada tahap awal pelatihan toilet. Jika kecelakaan terjadi, ingatlah untuk tidak menghukum anjing Anda. Sebaliknya, bersihkan kekacauan dan lanjutkan dengan proses pelatihan. Untuk mencegah kecelakaan, pastikan anjing Anda memiliki akses yang teratur ke area toilet yang telah ditentukan dan sering-seringlah membawanya ke luar.

2. Kesulitan dalam memahami isyarat

Terkadang anjing kecil mungkin mengalami kesulitan dalam memahami isyarat untuk pelatihan pispot. Jika hal ini terjadi, cobalah menggunakan isyarat verbal atau perintah khusus untuk menunjukkan kapan waktunya buang air. Anda juga dapat mempertimbangkan untuk menggunakan bel atau jenis alat pembuat suara lainnya untuk menciptakan asosiasi antara suara dan pergi ke luar untuk menggunakan kamar mandi.

3. Kemunduran dalam pelatihan

Kemunduran dalam pelatihan adalah hal yang biasa terjadi, terutama pada saat terjadi perubahan atau stres. Jika anjing kecil Anda mulai mengalami kecelakaan lagi setelah sebelumnya dilatih menggunakan toilet, penting untuk tidak merasa frustrasi. Sebaliknya, kembalilah ke dasar dan perkuat rutinitas pelatihan toilet. Berikan pengawasan ekstra dan ajaklah anjing Anda ke luar rumah lebih sering untuk mencegah terjadinya kecelakaan.

4. Perilaku menandai

Beberapa anjing kecil mungkin terlibat dalam perilaku menandai, yaitu buang air kecil dalam jumlah kecil untuk meninggalkan aroma dan menandai wilayah mereka. Perilaku ini bisa jadi sulit untuk diatasi, tetapi penting untuk mencegahnya. Pertimbangkan untuk menggunakan karet gelang atau peti untuk mencegah penandaan di dalam rumah. Selain itu, pastikan anjing Anda menerima stimulasi mental dan fisik yang cukup untuk mengurangi dorongan untuk menandai.

5. Takut atau cemas untuk pergi ke luar rumah

Jika anjing kecil Anda tampak takut atau cemas untuk pergi ke luar rumah untuk buang air, Anda harus mengatasi kekhawatiran mereka. Secara bertahap kurangi kepekaan mereka terhadap rangsangan di luar ruangan dengan memulai perjalanan singkat ke luar rumah dan secara bertahap tingkatkan durasinya. Berikan penguatan positif dan hadiah ketika mereka berhasil buang air di luar untuk membantu membangun asosiasi positif.

Ingat, pelatihan toilet membutuhkan waktu dan kesabaran. Penting untuk tetap konsisten dan positif selama proses berlangsung. Berkonsultasi dengan pelatih anjing profesional atau ahli perilaku juga dapat bermanfaat jika Anda menghadapi tantangan yang terus-menerus dalam melatih anjing kecil Anda menggunakan pispot.

PERTANYAAN YANG SERING DIAJUKAN:

Jenis anjing kecil apa yang paling mudah dilatih menggunakan pispot?

Jenis anjing kecil yang paling mudah dilatih menggunakan pispot adalah Chihuahua. Mereka cerdas dan sangat ingin menyenangkan, membuat mereka cepat belajar dalam hal pelatihan di rumah.

Apa saja tips untuk melatih anjing kecil menggunakan pispot?

Beberapa tips untuk melatih anjing kecil menggunakan pispot termasuk membuat jadwal rutin untuk istirahat di kamar mandi, menggunakan penguatan positif dan hadiah, dan mengawasi mereka secara ketat untuk mencegah kecelakaan.

Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk melatih anjing kecil menggunakan pispot?

Lamanya waktu yang dibutuhkan untuk melatih anjing kecil menggunakan pispot dapat bervariasi, tergantung pada masing-masing anjing dan metode pelatihan yang konsisten. Rata-rata, waktu yang dibutuhkan mulai dari beberapa minggu hingga beberapa bulan.

Apakah beberapa ras anjing kecil lebih sulit dilatih menggunakan pispot daripada yang lain?

Ya, beberapa ras anjing kecil mungkin lebih sulit dilatih menggunakan pispot daripada yang lain. Trah yang dikenal keras kepala atau mandiri, seperti Pomeranian atau Dachshund, mungkin membutuhkan lebih banyak kesabaran dan pelatihan yang konsisten.

Dapatkah Anda melatih anjing kecil menggunakan bantalan anak anjing?

Ya, Anda dapat melatih anjing kecil menggunakan puppy pad. Hal ini melibatkan mengajari mereka untuk menggunakan bantalan untuk eliminasi dan secara bertahap memindahkan bantalan lebih dekat ke pintu luar untuk akhirnya mentransisikan mereka ke toilet di luar.

Apa saja kesalahan umum yang harus dihindari saat melatih anjing kecil menggunakan pispot?

Beberapa kesalahan umum yang harus dihindari saat melatih anjing kecil menggunakan pispot antara lain menghukum kecelakaan, tidak konsisten dengan metode pelatihan, dan tidak memberikan penguatan positif yang cukup untuk perilaku yang diinginkan.

Lihat Juga:

comments powered by Disqus

Anda mungkin juga menyukai