Dapatkah Anjing Mengingat Saat Anda Meneriakinya? Temukan Dampak Berteriak pada Ingatan Anjing

post-thumb

Apakah Anjing Ingat Ketika Anda Meneriaki Mereka

Meneriaki anjing adalah bentuk disiplin yang umum dilakukan oleh banyak pemilik anjing ketika mencoba memperbaiki perilaku yang tidak diinginkan. Namun, pernahkah Anda bertanya-tanya apakah anjing Anda benar-benar ingat saat dibentak? Dapatkah mereka mengingat kejadian tersebut dan mengaitkannya dengan tindakan mereka? Memahami dampak bentakan pada ingatan anjing dapat memberikan wawasan yang berharga tentang keefektifan metode pendisiplinan ini dan membantu kita membuat pilihan yang lebih tepat saat melatih teman berbulu kita.

Penelitian menunjukkan bahwa anjing memiliki ingatan yang relatif baik dan dapat mengingat kejadian dalam jangka waktu tertentu. Namun, durasi yang tepat dari ingatan mereka dan kemampuan mereka untuk mengingat kejadian tertentu masih menjadi topik perdebatan di antara para ahli. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa anjing dapat mengingat kejadian di masa lalu hingga beberapa menit atau bahkan beberapa jam, sementara yang lain menyatakan bahwa ingatan mereka dapat bertahan hingga berhari-hari atau bahkan berminggu-minggu.

Daftar Isi

Dalam hal mengingat pengalaman negatif, seperti dibentak, anjing mungkin memiliki kemampuan mengingat yang lebih baik. Anjing telah berevolusi menjadi sangat peka terhadap emosi dan isyarat manusia, dan mereka dapat menangkap kemarahan dan frustrasi kita saat kita membentak mereka. Respons emosional ini dapat menciptakan memori yang bertahan lama di benak mereka, mengasosiasikan pengalaman negatif dengan perilaku mereka saat itu.

Namun, penting untuk diperhatikan bahwa membentak anjing belum tentu merupakan bentuk disiplin yang efektif. Meskipun anjing mungkin ingat pernah dibentak, penelitian menunjukkan bahwa metode penguatan positif, seperti hadiah dan pujian, sering kali lebih efektif dalam membentuk perilaku yang diinginkan. Membentak dapat menyebabkan rasa takut, cemas, dan stres pada anjing, yang dapat berdampak negatif pada kesehatan dan kemajuan pelatihan mereka secara keseluruhan. Sebaiknya gunakan metode pelatihan yang lembut dan konsisten yang berfokus pada penguatan positif untuk menciptakan ikatan yang kuat dan saling percaya dengan teman berbulu Anda.

Kesimpulannya, anjing memiliki kemampuan untuk mengingat saat mereka dibentak dan dapat mengasosiasikan pengalaman negatif tersebut dengan perilakunya. Namun, membentak mungkin bukan bentuk disiplin yang paling efektif atau manusiawi untuk anjing. Dengan menggunakan teknik penguatan positif dan berfokus pada membangun ikatan yang kuat dengan anjing Anda, Anda dapat mencapai modifikasi perilaku yang diinginkan tanpa harus membentak atau metode pendisiplinan yang keras.

Apakah Anjing Dapat Mengingat Ketika Anda Meneriakinya?

Membentak anjing dapat memberikan efek langsung dan jangka panjang pada ingatan dan perilaku mereka. Meskipun anjing memiliki kapasitas kognitif yang berbeda dengan manusia, mereka masih mampu membentuk asosiasi dan mengingat pengalaman masa lalu.

Ketika Anda membentak anjing, hal ini dapat menyebabkan rasa takut dan stres pada saat itu juga. Anjing adalah hewan yang sangat tanggap dan dapat menangkap emosi dan bahasa tubuh Anda, sehingga mereka dapat mengasosiasikan kemarahan Anda dengan perilaku mereka pada saat itu. Asosiasi ini dapat menyebabkan perubahan sementara pada perilaku mereka, seperti meringkuk, bersembunyi, atau menghindari tindakan tertentu untuk mencegah kemarahan yang lebih besar.

Namun, dampak jangka panjang dari membentak pada ingatan anjing lebih kompleks. Anjing tidak memiliki memori episodik yang sama dengan manusia, yang berarti mereka tidak dapat mengingat peristiwa tertentu secara detail. Mereka lebih mengandalkan memori asosiatif, yaitu kemampuan untuk menghubungkan tindakan atau isyarat tertentu dengan sebuah konsekuensi.

Jika Anda secara konsisten meneriaki anjing Anda karena perilaku tertentu, mereka mungkin mengasosiasikan perilaku tersebut dengan hal negatif dan menahan diri untuk tidak melakukannya. Sebagai contoh, jika Anda meneriaki anjing Anda karena melompat ke sofa, mereka mungkin akan belajar untuk tidak melompat ke sofa di kemudian hari.

Namun, efektivitas membentak sebagai alat pelatihan masih diperdebatkan. Meskipun dapat menghentikan perilaku yang tidak diinginkan untuk sementara waktu, hal ini tidak dapat mengatasi alasan yang mendasari perilaku tersebut atau mengajari anjing respon alternatif. Penguatan positif, seperti memberi hadiah pada perilaku yang diinginkan dengan camilan atau pujian, umumnya dianggap sebagai metode pelatihan yang lebih efektif dan manusiawi.

Penting juga untuk diperhatikan bahwa berteriak dapat berdampak negatif pada kesehatan anjing secara keseluruhan. Paparan kronis terhadap stres dan ketakutan dapat menyebabkan kecemasan, agresi, dan masalah perilaku lainnya.

  • Kesimpulannya, anjing dapat mengingat ketika Anda membentak mereka, setidaknya dalam jangka pendek. Mereka dapat mengasosiasikan kemarahan Anda dengan perilaku mereka dan dapat memodifikasi tindakan mereka untuk menghindari kemarahan di masa depan. Namun, dampak jangka panjang dari membentak pada ingatan dan perilaku mereka lebih kompleks dan mungkin bukan metode pelatihan yang efektif atau manusiawi.

Fungsi Memori pada Anjing

Memori memainkan peran penting dalam perilaku dan kemampuan belajar anjing. Sama seperti manusia, anjing memiliki kemampuan untuk menyimpan dan mengambil informasi dari pengalaman masa lalunya. Memahami bagaimana anjing memproses dan menyimpan ingatan dapat membantu kita memahami perilaku mereka dan memungkinkan kita untuk melatih mereka dengan lebih efektif.

Memori jangka pendek:

Anjing, seperti halnya hewan lainnya, memiliki memori jangka pendek yang memungkinkan mereka menyimpan informasi dalam waktu singkat. Jenis memori ini digunakan untuk tugas-tugas langsung dan membantu anjing bereaksi terhadap lingkungannya. Sebagai contoh, seekor anjing dapat mengingat bahwa suara tertentu menandakan kedatangan pemiliknya atau pembukaan wadah makanan.

Memori jangka panjang: Memori jangka panjang

Anjing juga memiliki memori jangka panjang, yang memungkinkan mereka untuk mengingat peristiwa atau perilaku yang terjadi di masa lalu. Jenis memori ini dianggap lebih kompleks dan dapat bertahan selama beberapa minggu, bulan, atau bahkan bertahun-tahun. Anjing dapat mengingat isyarat tertentu, seperti perintah atau aroma tertentu, yang telah dilatih untuk diasosiasikan dengan tindakan atau hadiah tertentu.

Memori asosiatif: Memori asosiatif

Anjing sangat mahir dalam memori asosiatif, yang melibatkan penghubungan berbagai informasi untuk membentuk sebuah memori. Sebagai contoh, seekor anjing dapat mengasosiasikan nada suara tertentu dengan dimarahi atau dipuji, dan mereka akan mengingat asosiasi ini di masa depan. Kemampuan untuk mengasosiasikan pengalaman dengan emosi atau konsekuensi ini dapat membentuk perilaku dan respons anjing terhadap berbagai rangsangan.

Memori episodik: (Memori sesaat)

Meskipun memori episodik masih menjadi bahan perdebatan di antara para ilmuwan, ada bukti yang menunjukkan bahwa anjing mungkin memiliki beberapa tingkat memori episodik. Memori episodik mengacu pada kemampuan untuk mengingat peristiwa atau episode tertentu dari masa lalu, termasuk waktu, tempat, dan emosi yang terkait. Anjing dapat mengingat pengalaman tertentu, seperti pergi ke taman atau mengunjungi dokter hewan, dan menunjukkan respons perilaku berdasarkan ingatan ini.

Implikasi untuk pelatihan: 1.

Memahami bagaimana anjing memproses dan menyimpan ingatan sangat penting untuk pelatihan yang efektif. Berteriak atau hukuman yang keras dapat menciptakan asosiasi dan ingatan negatif pada anjing, yang dapat menyebabkan kecemasan, ketakutan, dan masalah perilaku. Sebaliknya, penguatan positif memungkinkan anjing untuk membentuk asosiasi dan ingatan positif, mendorong perilaku dan pembelajaran yang lebih baik.

Jenis MemoriFungsi
Memori jangka pendekMenyimpan informasi langsung untuk reaksi cepat
Memori jangka panjangMengingat peristiwa atau perilaku di masa lalu
Memori asosiatifMenghubungkan informasi dengan emosi atau konsekuensi
Memori episodikMengingat peristiwa spesifik dengan waktu, tempat, dan emosi

Kesimpulannya, anjing memiliki fungsi memori yang memungkinkan mereka untuk memproses dan menyimpan informasi dari pengalaman masa lalu mereka. Kemampuan memori ini dapat secara signifikan memengaruhi perilaku dan respons mereka terhadap pelatihan. Dengan memahami berbagai jenis memori pada anjing, kita dapat mengembangkan teknik pelatihan yang lebih efektif dan menciptakan asosiasi positif untuk sahabat anjing kita.

Dampak Berteriak pada Memori Anjing

Berteriak pada anjing dapat memiliki dampak yang signifikan terhadap ingatan dan kesehatan emosional mereka secara keseluruhan. Meskipun anjing memiliki ingatan jangka pendek yang relatif baik, ingatan jangka panjang mereka terbatas dibandingkan dengan manusia. Namun, berteriak dapat berdampak negatif pada memori jangka pendek dan jangka panjang mereka.

Baca Juga: Bolehkah Anjing Makan Mayones? Temukan Fakta dan Risikonya

Saat anjing dibentak, otak mereka akan mengalami stres dan kecemasan. Hal ini dapat mengganggu kemampuan mereka untuk memproses dan menyimpan informasi. Jika anjing sering dibentak, hal ini dapat menyebabkan stres kronis, yang dapat berdampak jangka panjang pada ingatan dan kemampuan belajar mereka.

Selain itu, membentak anjing dapat merusak kepercayaan dan ikatan antara pemilik dan anjing. Anjing sangat sensitif terhadap emosi manusia dan berteriak dapat dianggap sebagai ancaman atau tindakan agresi. Hal ini dapat membuat anjing menjadi takut dan kurang menerima pelatihan atau perintah.

Baca Juga: Apa yang harus dilakukan jika Anjing Anda Memakan Paket Kalsium Klorida - Saran Ahli

Penelitian telah menunjukkan bahwa penguatan positif, seperti menggunakan camilan atau pujian, jauh lebih efektif dalam melatih dan meningkatkan daya ingat anjing. Ketika seekor anjing diberi hadiah untuk perilaku yang baik, mereka mengasosiasikan perilaku tersebut dengan hasil yang positif dan lebih mungkin untuk mengingat dan mengulanginya di masa depan.

  • Memori Jangka Pendek: Meneriaki anjing dapat mengganggu memori jangka pendeknya dan menyulitkan mereka untuk mengingat instruksi atau perintah langsung. Alih-alih berfokus pada tugas yang sedang dikerjakan, anjing akan disibukkan dengan emosi negatif yang terkait dengan bentakan tersebut. *** Memori Jangka Panjang: Paparan kronis terhadap bentakan dapat merusak memori jangka panjang anjing dan menghalangi kemampuan mereka untuk belajar dan menyimpan informasi baru. Stres dan kecemasan yang disebabkan oleh bentakan dapat memengaruhi hipokampus, bagian otak yang bertanggung jawab untuk pembentukan memori.

Menghindari membentak dan menggunakan teknik penguatan positif dapat membantu meningkatkan daya ingat dan kesehatan anjing secara keseluruhan. Konsistensi, kesabaran, dan bimbingan yang lembut adalah kunci untuk pelatihan yang efektif dan membangun ikatan yang kuat dengan teman berbulu Anda.

Efek Jangka Panjang pada Perilaku Anjing

Membentak anjing dapat memberikan efek jangka panjang pada perilaku mereka. Anjing sangat sensitif dan dapat dengan mudah membentuk asosiasi antara pengalaman negatif dan rangsangan tertentu. Ketika seekor anjing dibentak berulang kali, hal ini dapat menyebabkan beberapa konsekuensi negatif.

1. Ketakutan dan Kecemasan: Anjing yang dibentak secara konsisten dapat mengembangkan rasa takut dan cemas terhadap orang yang membentaknya atau bahkan terhadap situasi yang serupa. Rasa takut dan cemas ini dapat menyebabkan anjing menunjukkan tanda-tanda stres seperti gemetar, meringkuk, bersembunyi, atau bahkan berperilaku agresif.

2. Peningkatan Agresi: Berteriak juga dapat berkontribusi pada peningkatan perilaku agresif pada anjing. Ketika seekor anjing merasa terancam atau ketakutan, ia mungkin merespons dengan menjadi takut dan agresif. Hal ini dapat menyebabkan situasi yang berbahaya bagi anjing dan orang-orang di sekitarnya.

3. Kurangnya Kepercayaan: Berteriak dapat mengikis kepercayaan antara anjing dan pemiliknya. Anjing bergantung pada pemiliknya untuk mendapatkan bimbingan dan keamanan, dan ketika mereka terus-menerus dibentak, hal ini akan merusak ikatan kepercayaan. Hal ini dapat mempersulit anjing untuk belajar dan mengikuti perintah, serta menyebabkan mereka menjadi lebih tidak patuh.

4. Masalah Kesehatan Fisik: Stres yang disebabkan oleh teriakan yang konsisten juga dapat berdampak negatif pada kesehatan fisik anjing. Hal ini dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh mereka, meningkatkan detak jantung dan tekanan darah mereka, dan berkontribusi pada masalah pencernaan atau penyakit lain yang berhubungan dengan stres.

5. Perilaku menghindar: Anjing yang sering dibentak mungkin mulai menunjukkan perilaku menghindar. Mereka mungkin mencoba menghindari area tertentu di rumah atau bahkan orang-orang tertentu untuk mencegah dibentak. Hal ini dapat menyebabkan penurunan kebahagiaan dan kualitas hidup anjing secara keseluruhan.

Secara keseluruhan, penting untuk diingat bahwa membentak anjing dapat memberikan efek jangka panjang pada perilaku dan kesejahteraan mereka. Akan lebih baik jika Anda menggunakan penguatan positif dan metode pelatihan berbasis hadiah untuk mengajari dan memperbaiki perilaku anjing.

Penguatan Positif sebagai Alternatif

Alih-alih menggunakan bentakan atau hukuman, penguatan positif dapat digunakan sebagai alternatif yang efektif dalam melatih anjing. Penguatan positif melibatkan pemberian penghargaan terhadap perilaku yang diinginkan, yang dapat membantu anjing mengingat dan mengulangi perilaku tersebut di masa depan.

Manfaat dari penguatan positif: 1.

  1. Mendorong asosiasi positif: Ketika seekor anjing diberi hadiah untuk perilaku yang baik, hal ini akan menciptakan pengalaman dan asosiasi positif dalam pikiran mereka. Hal ini meningkatkan motivasi mereka untuk mengulangi perilaku tersebut.
  2. Memperkuat ikatan antara pemilik dan anjing: Penguatan positif menciptakan hubungan yang saling mengasuh dan saling percaya antara anjing dan pemiliknya.
  3. Mengurangi rasa takut dan cemas: Berteriak dan hukuman dapat menyebabkan rasa takut dan cemas pada anjing, yang dapat menyebabkan masalah perilaku negatif. Penguatan positif membantu menciptakan lingkungan pelatihan yang tenang dan bebas stres.
  4. Meningkatkan kepercayaan diri: Ketika anjing dipuji dan diberi hadiah, hal ini akan meningkatkan kepercayaan diri mereka dan mendorong mereka untuk mencoba perilaku baru.

Contoh-contoh penguatan positif: * Penguatan positif

  • Pujian verbal: Menggunakan nada suara yang gembira dan bersemangat untuk memuji anjing atas perilaku baiknya.
  • Camilan: Menawarkan camilan kecil atau hadiah makanan ketika anjing menunjukkan perilaku yang diinginkan.
  • Waktu bermain: Mengizinkan anjing untuk melakukan aktivitas bermain favoritnya sebagai hadiah.
  • Kasih sayang fisik: Memberikan belaian, pelukan, atau usapan di perut untuk menunjukkan kepada anjing bahwa perilakunya dihargai.

Kiat-kiat untuk menggunakan penguatan positif secara efektif:

  1. Waktu: Penting untuk memberikan hadiah segera setelah anjing menunjukkan perilaku yang diinginkan, sehingga mereka dapat membuat asosiasi yang jelas antara perilaku dan hadiah.
  2. Konsistensi: Perkuat perilaku yang diinginkan setiap kali perilaku tersebut muncul untuk memastikan anjing memahami apa yang diharapkan dari mereka.
  3. Peningkatan kesulitan secara bertahap: Mulailah dengan perilaku sederhana dan secara bertahap perkenalkan perilaku yang lebih kompleks, berikan penghargaan kepada anjing di sepanjang prosesnya untuk membangun keterampilan mereka.
  4. Ketekunan: Pelatihan membutuhkan waktu dan kesabaran. Berikan penghargaan secara konsisten kepada anjing untuk perilaku baik mereka, bahkan jika mereka sesekali melakukan kesalahan.

Dengan menggunakan teknik penguatan positif, pemilik anjing dapat menciptakan pengalaman belajar yang positif dan menyenangkan bagi hewan peliharaan mereka. Hal ini tidak hanya membantu anjing mengingat dan mengulangi perilaku yang diinginkan, tetapi juga memperkuat ikatan antara pemilik dan hewan kesayangannya.

Membangun Hubungan Positif dengan Anjing Anda

Memiliki hubungan yang positif dengan anjing Anda sangat penting untuk kesejahteraan dan kebahagiaan mereka. Berikut adalah beberapa tips untuk membantu Anda membangun ikatan yang kuat dan penuh kasih sayang dengan teman berbulu Anda:

  1. Berkomunikasi secara efektif: Anjing mungkin tidak memahami bahasa manusia, tetapi mereka dapat memahami nada dan bahasa tubuh. Gunakan komunikasi yang jelas dan positif untuk menyampaikan harapan Anda dan tunjukkan cinta dan kasih sayang kepada mereka.
  2. Bersabar dan pengertian: Anjing, seperti halnya manusia, memiliki kepribadian dan pengalaman unik mereka sendiri. Luangkan waktu untuk memahami kebutuhan, ketakutan, dan preferensi mereka. Bersabarlah dengan mereka selama proses pelatihan dan sosialisasi.
  3. Berikan penguatan yang konsisten dan positif: Menghargai perilaku yang baik dengan camilan, pujian, dan belaian akan memperkuat perilaku positif dan memperkuat ikatan antara Anda dan anjing Anda. Hindari penggunaan hukuman atau bentakan, karena dapat merusak kepercayaan dan menciptakan rasa takut.
  4. Luangkan waktu berkualitas bersama: Ciptakan kesempatan untuk membangun ikatan dengan melakukan aktivitas yang disukai anjing Anda, seperti bermain, berjalan-jalan, atau sesi latihan. Hal ini tidak hanya akan memberikan stimulasi mental dan fisik, tetapi juga membangun hubungan yang lebih kuat dengan anjing Anda.
  5. Berlatihlah secara teratur: Anjing memiliki energi fisik dan mental yang perlu dikeluarkan. Olahraga teratur membuat mereka tetap sehat, mengurangi stres, dan memberikan jalan keluar untuk energi mereka. Hal ini juga memberikan Anda kesempatan untuk menjalin ikatan dengan anjing Anda saat berjalan-jalan atau bermain.
  6. Tetapkan rutinitas: Anjing berkembang dengan rutinitas dan prediktabilitas. Tetapkan jadwal yang konsisten untuk memberi makan, berolahraga, dan tidur. Hal ini akan membantu mereka merasa aman dan membangun kepercayaan pada Anda sebagai pengasuhnya.
  7. Sosialisasikan anjing Anda: Perkenalkan anjing Anda pada orang, hewan, dan lingkungan yang berbeda sejak usia dini. Sosialisasi membantu mereka menjadi percaya diri dan berperilaku baik dalam berbagai situasi. Hal ini juga memungkinkan mereka untuk mengembangkan hubungan yang positif dengan anjing lain dan manusia.
  8. Sediakan lingkungan yang aman dan menstimulasi: Ciptakan ruang yang nyaman dan aman untuk anjing Anda dengan akses ke makanan, air, mainan, dan tempat tidur yang nyaman. Berikan stimulasi mental melalui teka-teki, mainan interaktif, dan latihan untuk mencegah kebosanan dan meningkatkan kesehatan mental.
  9. Cari bantuan profesional jika diperlukan: Jika Anda menghadapi tantangan dalam membangun hubungan yang positif dengan anjing Anda atau berurusan dengan masalah perilaku tertentu, pertimbangkan untuk berkonsultasi dengan pelatih anjing profesional atau ahli perilaku. Mereka dapat memberikan panduan yang disesuaikan dengan kebutuhan individu anjing Anda dan membantu memperkuat hubungan Anda dengan mereka.

Ingatlah, membangun hubungan yang positif dengan anjing Anda membutuhkan waktu, usaha, dan kesabaran. Dengan mengikuti kiat-kiat ini, Anda dapat menciptakan hubungan yang penuh kasih dan rasa saling percaya yang akan membawa kegembiraan dan kepuasan bagi Anda dan hewan peliharaan Anda.

PERTANYAAN UMUM:

Apakah anjing bisa mengingat saat Anda membentaknya?

Ya, anjing dapat mengingat ketika Anda membentaknya. Penelitian telah menunjukkan bahwa anjing memiliki ingatan yang baik untuk pengalaman positif dan negatif.

Berapa lama anjing dapat mengingat saat dibentak?

Durasi ingatan anjing saat dibentak dapat bervariasi. Hal ini tergantung pada berbagai faktor seperti temperamen individu anjing dan tingkat keparahan bentakan. Beberapa anjing mungkin akan mengingatnya dalam beberapa jam, sementara yang lain mungkin akan mengingatnya berhari-hari atau bahkan lebih lama lagi.

Apakah membentak anjing memiliki dampak jangka panjang terhadap perilakunya?

Ya, membentak anjing dapat memberikan dampak jangka panjang pada perilaku mereka. Anjing peka terhadap emosi pemiliknya dan berteriak dapat menyebabkan rasa takut, cemas, dan stres. Hal ini dapat menyebabkan masalah perilaku seperti agresi, menghindar, atau bahkan depresi.

Apakah ada cara yang lebih efektif untuk mendisiplinkan anjing selain membentak?

Ya, ada cara yang lebih efektif untuk mendisiplinkan anjing daripada membentak. Pelatihan penguatan positif, di mana perilaku yang diinginkan diberi imbalan, sering kali lebih berhasil dalam mengubah perilaku anjing. Metode ini berfokus pada mendorong dan memberi penghargaan pada perilaku yang baik daripada menghukum perilaku yang buruk.

Apa saja tanda-tanda bahwa seekor anjing ingat pernah dibentak?

Tanda-tanda bahwa anjing ingat pernah dibentak dapat berupa meringkuk, gemetar, menghindari kontak mata, bersembunyi, atau menunjukkan bahasa tubuh yang tunduk seperti menyelipkan ekornya di antara kedua kakinya atau meratakan telinganya.

Dapatkah membentak anjing menyebabkan kerusakan psikologis jangka panjang?

Ya, membentak anjing berulang kali atau dengan cara yang kasar dapat menyebabkan kerusakan psikologis jangka panjang. Hal ini dapat menyebabkan stres kronis, gangguan kecemasan, dan secara signifikan dapat memengaruhi kesehatan dan kualitas hidup anjing secara keseluruhan.

Apakah mungkin bagi seekor anjing untuk melupakan dibentak?

Meskipun mungkin saja anjing lupa dibentak, kemungkinan besar mereka akan mengingat emosi yang terkait dengan pengalaman tersebut daripada detail spesifiknya. Bahkan jika seekor anjing lupa kejadian yang sebenarnya, efek negatif dari bentakan dapat berdampak pada perilaku dan hubungan mereka dengan pemiliknya.

Lihat Juga:

comments powered by Disqus

Anda mungkin juga menyukai